REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tim mahasiswa Institut Pertanian Bogor mengembangkan kerajinan tangan berbahan dasar limbah bulu domba dan akar wangi yang produknya dinamakan "Ecodoe".
Larasati Widyaputri, mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB yang menjadi juru bicara tim itu di Bogor, Jawa Barat, Kamis menjelaskan produk pertanian tidak selalu identik berkutat dalam hal pangan saja. "Banyak limbah pertanian yang patut diunggulkan untuk menjadi kerajinan," katanya.
Karena itu, berbekal kemampuan memanfaatkan kekayaan alam di Indonesia, sejawatnya Istiq Farila beserta tim di IPB membuat kerajinan tangan berbahan dasar limbah bulu domba dan akar wangi dimaksud.
Sementara itu, menurut Tatang Gunawan, yang berperan mengontrol produk Ecodoe, industri kecil itu berfokus pada produksi dan pemasaran kerajinan berbahan baku limbah bulu domba dan akar wangi.
Larasati Widyaputri, mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB yang menjadi juru bicara tim itu di Bogor, Jawa Barat, Kamis menjelaskan produk pertanian tidak selalu identik berkutat dalam hal pangan saja. "Banyak limbah pertanian yang patut diunggulkan untuk menjadi kerajinan," katanya.
Karena itu, berbekal kemampuan memanfaatkan kekayaan alam di Indonesia, sejawatnya Istiq Farila beserta tim di IPB membuat kerajinan tangan berbahan dasar limbah bulu domba dan akar wangi dimaksud.
Sementara itu, menurut Tatang Gunawan, yang berperan mengontrol produk Ecodoe, industri kecil itu berfokus pada produksi dan pemasaran kerajinan berbahan baku limbah bulu domba dan akar wangi.