Latest

Bogor, (Antaranews Bogor) - Guru Besar Fakultas Peternakan IPB Prof Luki Abdullah mengemukakan konsentrat hijau sebagai pakan padat nutrisi berbahan baku utama tanaman Indigofere zollingeriana kini dapat menjadi solusi mengurangi ketergantungan pada produk impor.

 "Konsentrat hijau merupakan pakan padat nutrisi dengan kandungan serat kasar kurang dari 18 persen yang bahan bakunya berasal dari hijauan pakan," kata Prof Luki kepada wartawan dalam acara "coffee morning" rencana Pengukuhan Guru Besar IPB di Kampus Dramaga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.

Prof Luki menjelaskan, konsentrat hijau dalam ransum berfungsi untuk mengoreksi kekurangan nutrisi yang tidak didapatkan dari bahan lain.

"Salah satu legum prospektif di Indonesia yang bisa dikembangkan sebagai bahan konsentrat hijau adalah indigofera zollingeriana. Indogofera ini telah diamati sejak tahun 2008," kata Prof Luki.
Read more: Pakar: Konsentrat hijau solusi kurangi pakan impor

Sebanyak lima orang mahasiswa Fakultas Peternakan IPB pada liburan semester lalu melakukan kegiatan Earning Program on Beef Industry di Australia selama 20 hari, yaitu pada tanggal 1 – 20 Juli 2014. Kelima mahasiswa tersebut terdiri dari dua orang mahasiswa Departemen INTP  yaitu Amalia Ikhwanti dan Sisca Chynthia, serta tiga orang mahasiswa Departemen IPTP yaitu Hafidz Ilman Albana, Mochamad  Dwi dan Ria Putri Rahmadani.

Kegiatan ini merupakan kerjama antara Fakultas Peternakan IPB dengan The University of Adelaide yang bertujuan untuk meningkat pengalaman mahasiswa dalam pengelolaan peternakan modern. Pada awal kegiatan kelima mahasiswa mengunjungi kampus di North Terrace dan Roseworthy, The University of Adelaide sekaligus juga mengunjungi Elders Central Office di Adelaide. Selanjutnya para mahasiswa banyak mengikuti pelatihan antara lain meat judging yaitu teknik penilaian kualitas daging di beberapa industri daging yaitu Holco Meat, Thomas Foods dan Hahndorf. Pelatihan ini diadakan oleh School of Animal and Veterinary Science, The Uni of Adelaide. Mahasiswa juga berkesampatan menghadiri Intercollegiate Meat Judging  2014, yaitu suatu even internasional dalam kontes penilaian kualitas daging yang dihadiri oleh berbagai universitas di Australia dan luar negeri.
Read more: Lima Mahasiswa Fapet IPB Mengikuti Earning Program on Beef Industry di Australia