News

  • Workshop "Kontribusi Logistik Peternakan untuk Ketahanan Pangan Indonesia"

    Forum Logistik Peternakan Indonesia (FLPI) mengadakan Workshop "Kontribusi Logistik Peternakan untuk Ketahanan Pangan Indonesia" pada hari Kamis, 24 maret 2016, di ruang sidang Fakultas Peternakan IPB darmaga Bogor.  Forum yang  digagas oleh Fakultas Peternakan IPB ini merupakan forum non badan hukum sebagai wadah berbagi ide, menjalin kerja sama antara pendidikan tinggi, pemerintah, bisnis, dan komunitas peternak. Acara diawali dengan Pembukaan oleh Dekan Fakultas Peternakan IPB, dilanjutkan dengan Launching Website dan Newsletter, dan Pemaparan Program Tahun 2016.

    Workshop kali ini menghadirkan pembicara  Direktur Pengolahan Pangan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, Ir. FINI MURFIANI, MSi kemudian  Kepala Seksi Pengujian Hewan, Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI,  drh. IMRON SUANDY, MVPH dan dilanjutkan dengan perwakilan dari Asosiasi Ahli Nutrisi dan Pakan Indonesia (AINI), Prof. Dr. Ir. NAHROWI, MSc.

    Adapun Website Forum Logistik peternakan Indonesia dapat diakses di alamat http://flpi-alin.net.

  • Workshop Penerapan Teknologi 4.0 rantai pasok industri olahan hasil ternak

    FLPI bekerjasama dengan Fapet IPB dan Asosiasi Industri Pengolahan Daging Indonesia (NAMPA Indonesia) melaksanakan kegiatan workshop Penerapan Teknologi 4.0 rantai pasok industri olahan  hasil ternak pada  pada Kamis, 02 Mei 2019. Kegiatan workshop dilaksanakan di Puslitbangnak, Kota Bogor. Kegiatan workshop ini bertujuan untuk menambah pengetahuan para pelaku industri olahan hasil ternak terkait pemanfaatan teknologi 4.0 dalam meningkatkan efisiensi rantai pasok industri. Selain itu juga workshop ini sebagai ajang membuka dialog untuk saling berbagi terkait peluang dan tantangan yang dihadapi dalam mengimplementasikan teknologi 4.0 di industri olahan hasil ternak.

    Kegiatan workshop dilaksanakan pada 02 Mei 2019 dibuka oleh Prof.Dr.Irma Isnafia Arief, S.Pt,M.Si selaku ketua Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan IPB. “Sudah menjadi suatu keharusan bagi industri olahan hasil ternak dalam menerapkan 4.0 karena adanya perkembangan teknologi saat ini”, jelas Irma.

    Sesi pertama workshop disampaikan oleh Ir. Iken Retnowulan, MT selaku Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Industri Agro, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. Materi yang disampaikan terkait kebijakan dan regulasi bagi industri olahan hasil ternak di era industri 4.0. Sesi kedua disampaikan oleh Prof.Dr.Irma Isnafia Arief, S.Pt,M.Si terkait Tren Masa Depan Rantai Pasok Industri Olahan Hasil Ternak. Sesi ketiga disampaikan oleh Prof.Dr.Ir. Yandra Arkeman, M.Eng selaku akademisi dari Fakultas Teknologi Pertanian IPB yang menyampaikan materi tentang Pemanfaatan Teknologi 4.0 (IoT, Block Chain dan Artificial Intelligence) pada Rantai Pasok Industri Olahan Hasil Ternak. Sesi keempat disampaikan oleh Ir. Kunikawati Sumadji, ME selaku Government Relations Manager PT Greenfields Indonesia yang menyampaikan materi tentang implementasi teknologi 4.0 pada rantai pasok industri olahan susu di Indonesia. Sesi kelima disampaikan oleh Haniwar Syarief selaku Direktur Eksekutif NAMPA-Indonesia terkait materi tentang peluang dan tantangan penerapan teknologi 4.0 pada rantai pasok industri olahan hasil ternak (daging) di Indonesia.

    Setelah penyampaian materi dari 5 pembicara, kegiatan workshop dilanjutkan dengan diskusi panel yang dipandu oleh moderator Dr.Tuti Suryati,S.Pt,M.Si selaku Sekretaris Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan, Fakultas Peternakan IPB. Workshop dihadiri sekitar 50 orang peserta yang sebagian besar peserta adalah para pelaku industri olahan hasil ternak, sejumlah birokrat pemerintah dan akademisi. Kegiatan ini juga didukung oleh media Majalah Poultry Indonesia, Livestockrevew.com dan Agropustaka.

  • Yogurt Dairycious Menjadi Produk Paling Diminati di Booth Fapet IPB Pada Gelaran ILDEX 2022

    Pameran International Livestock, Dairy, Meat Processing and Aquaculture Exposition (ILDEX) Indonesia yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Banten (9-11/11) menghadirkan berbagai produk, alat dan inovasi di bidang peternakan. Dalam gelaran tersebut, Fakultas Peternakan (Fapet) IPB turut ambil bagian dengan menampilkan berbagai produk hasil peternakan. Salah satu produk unggulan Fapet yang banyak menarik perhatian pengunjung adalah Yogurt Dairycious. Di hari pertama, yogurt varian Rosella yang awalnya memenuhi hampir seluruh lemari pendingin, ludes oleh pengunjung.

    Di hari kedua (10/11) ini, dengan varian yang lebih banyak, yaitu Drink Yogurt with Rosella dengan kandungan antimikroba yang lebih tinggi diperkaya dengan fitokimia ekstra rosella, mengandung bakteri baik untuk kesehatan serta memiliki antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Salah satu pengunjung, Santi mencoba varian tersebut dan merasa sangat terkesan karena sekian lama tidak merasakan produk yogurt dari Fapet “Rasanya oke, kemasannya baik” ujar alumni Fapet angkatan 34 ini. Pengunjung lain, Teguh, tertarik dengan produk yogurt terbaru, yogurt smoothies ala Yunani dengan stroberi dan rosella. Produk inovasi Prof. Irma Isnafia Arief ini dikemas dengan praktis dan mudah untuk dikonsumsi. Mengandung vitamin C dan stevia sebagai pengganti gula untuk menunjang kesehatan dan memberikan sensasi segar setelah meminumnya.

    Varian lain, yogurt dengan potongan buah asli, stroberi dan bluberi kemasan cup juga menjadi incaran para pengunjung. Yogurt dengan rasa yang lezat dan tekstur yang creamy ini merupakan produk temuan alumni Fapet, Edgina Burton, S.Pt, M.Si  yang saat ini bekerja sama dengan Prof. Irma untuk mengembangkan dan mengkomersialisasikan yogurt probiotik rosella. (Femmy)