Wisuda Mahasiswa Institut Pertanian Bogor

IPB kembali mempersembahkan lulusannya sebagai sumberdaya manusia yang berkualitas dan siap membangun sektor pertanian dalam arti luas. Ada yang berbeda dengan wisuda tahap III kali ini. IPB menggelar upacara wisuda dalam dua hari di Graha Widya Wisuda (GWW), Kampus IPB Darmaga (16-17 Juni 2009).

Pelaksanaan wisuda kali ini merupakan yang pertama dilakukan dalam dua hari, yaitu tanggal 16 dan 17 Juni 2009. Hari pertama, IPB mewisuda lulusan dari Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteraan Hewan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Ekologi Manusia dan sebagian Doktor dan Magister Sains Sekolah Pasca Sarjana.
Pada hari kedua, giliran Fakultas Peternakan, Fakultas Kehutanan, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, serta sebagian Doktor, Magister Sains, Magister Manajemen dan Magister Profesional dari Sekolah Pasca Sarjana IPB.

”Sebelumnya pelaksanaan wisuda dilaksanakan dalam satu hari yaitu hari Rabu. Namun karena keterbatasan gedung GWW ini dalam menampung seluruh undangan, maka banyak orang tua dan keluarga lulusan tidak mendapatkan tempat duduk di dalam gedung. Maka dari itu, mulai tahap ini wisuda dilaksanakan dalam dua hari dengan harapan seluruh undangan mendapat tempat duduk di dalam gedung,” ujar Rektor IPB. Dr.Ir. Herry Suhardiyanto, M.Sc dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Rektor menambahkan bahwa perubahan ini merupakan bagian dari continuous improvement yang dilakukan di lingkungan IPB dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan kegiatan akademik dan manajemen.  

Empat hal yang disampaikan rektor terkait dengan upaya continuous improvement. Yakni perbaikan administrasi pendidikan, peningkatan bandwidth internet 10 kali lipat menjadi 150 Mbps, laporan keuangan IPB tahun 2008 mendapat Opini Wajar Tanpa Pengecualian dari Akuntan Independen dan berdasarkan pemeringkatan universitas versi THE-QS, pada awal Mei, IPB menempati peringkat 119 dari 200 universitas unggulan di Asia atau peringkat 4 di Indonesia setelah UI, UGM, dan ITB.

”Peringkat ini menjadi baseline IPB dalam mewujudkan World Class University,” ujar Rektor.

Selain itu, Ketua Himpunan Alumni IPB, Dr. Said Didu dalam sambutannya memacu alumni baru IPB agar dapat mejadi pimpinan perusahaan khususnya di bidang pertanian dalam arti luas untuk 20 tahun ke depan. ”Mengenai fleksibilitas alumni IPB, katakan pada mereka, alumni IPB semuanya bisa apalagi di bidang pertanian,” ujarnya.

Untuk wisuda tahap III ini, IPB menganugerahkan ijazah kepada 783 orang lulusan yang terdiri dari 48 lulusan bergelar Doktor, 152 lulusan bergelar Magister Sains, 46 lulusan bergelar Magister Manajemen, 82 lulusan bergelar Magister Profesional, 453 lulusan beegelar lulusan Sarjana dan 2 lulusan bergelar Ahli Madya. Dari 453 lulusan program sarjana, lulusan terbaik tingkat IPB adalah Muhammad Alif Razi IPK 3,76 (Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan). Sementara untuk lulusan terbaik tingkat fakultas adalah Susanti IPK 3,63 (Fakultas Pertanian), Nanda Aditya Sukma IPK 2,74 (Fakultas Kedokteran Hewan), Christina Lini IPK 3,61 (Fakultas Peternakan), Friska Rini Herdiyanti IPK 3,6 (Fakultas Kehutanan), Fima Firdaus Firman IPK 3,29 (Fakultas Teknologi Pertanian), R. Haryo Bimo Setiarto IPK 3,7 (Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), Debie Natalia Fransisca Fausta N IPK 3,74 (Fakultas Ekonomi dan Manajemen), Nur Ahmad Azizul Furqon IPK 3,36 (Fakultas Ekologi Manusia). (zul)