Inovator Fapet terpilih dalam 103 inovasi Indonesia 2011

Tiga karya inovator dari Fakultas Peternakan  IPB telah terpilih dalam 103  inovasi paling prospektif Indonesia tahun 2011. Inovasi tersebut adalah : 1) Pelet Daun Indigofera Plus Indigofeed sebagai Sumber Suplemen Protein Murah Pakan Kambing Perah, dengan ketua tim peneliti Dr. Ir. Luki Abdullah, M.ScAgr dari Departemen INTP; 2) Biodigester Portable Penghasil Biogas sebagai Sumber  Energi Keluarga, dengan ketua tim peneliti Ir. Salundik M.Si; dan 3) Probiotik Lactobacillus Fermentum sebagai Biokontrol dalam Upaya Pencegahan Infeksi Salmonella Enteritidis Transovarian pada Ayam Petelur, dengan ketua tim peneliti Ir. Niken Ulupi, MS. Dua nama inovator terakhir berasal dari Departemen IPTP.

“103 Inovasi Indonesia – 2011” adalah kelanjutan dari penerbitan serial tahunan 100, 101, dan 102 Inovasi Indonesia, yang saat ini telah mempublikasikan 303 karya inovasi Indonesia yang dinilai paling prospektif selama tiga tahun berselang, dan menghimpun lebih dari 1,500 proposal karya Inovasi dari seluruh penjuru Indonesia sejak tahun 2008. Sebagai hasil nyata dari publikasi ini, berbagai karya inovasi Indonesia saat ini telah dan sedang melanjutkan prosesnya menuju komersialisasi.  Pemilihan inovasi ini diselenggarakan oleh Business Innovation Center (BIC) – didukung oleh Kementerian Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Ristek).
 
Pada tahun 2010, 4 inovator Fakultas Peternakan IPB juga terpilih dalam 102 Inovasi Indonesia 2010 yaitu : Dr. Ir. Yuli Retnani, M.Sc dan Prof. Dr. Ir. Nahrowi Ramli, M.Sc dari Departemen INTP serta Dr. Ir. Rarah Ratih A, DEA dan Prof. Dr. Ir. Iman Rahayu HS, MS dari Departemen IPTP Sebagai Peneliti Utamanya.