Reza Aulia Putra, mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) Institut Pertanian Bogor (IPB), mewakili Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Berkuda IPB meraih mendali emas dalam Djiugo Final (equestrian show jumping). Dalam kompetisi yang diadakan oleh Djiugo ini Reza berhasil melewati rintangan setinggi 70 cm kategori senior yang diadakan di Arthayasa Stable, Depok (14-15 /4). Peserta yang ikut berkompetisi sebanyak 28 club dari berbagai daerah di Indonesia.

Reza sudah menekuni hobi berkudanya sejak tahun pertama perkuliahan (2015). Ia bercerita bahwa rasa sukanya terhadap aktivitas berkuda tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Ia tidak bisa melewati satu hari tanpa melihat kuda.

“Saya senang kalau lihat kuda, senang merawatnya, senang menungganginya. Orang lain tidak akan tahu apa yang kita rasakan saat naik kuda. Bagi saya kuda adalah sahabat saya,” ujar Reza.

Reza juga menceritakan bagaimana pengalamannya saat jumping dengan menunggangi kuda equestrian  dengan ketinggian 70 cm saat perlombaan.

“Kuda equestrian itu sejenis kuda berdarah hangat dan kuda silangan antara kuda lokal dengan kuda dari luar negeri. Biasanya kudanya memiliki langkah yang bagus dan kuat. Saat saya jumping melewati rintangan 70 cm itu, rasanya seperti melayang di udara bersama kuda. Rasanya senang sekali apalagi bisa meraih medali emas,” jelas Reza.

Tidak hanya sekedar hobi, Reza juga bercita-cita menjadi penunggang kuda yang profesional. Sedari awal memasuki UKM Berkuda di IPB, Reza sudah rajin berlatih, mengikuti berbagai ajang perlombaan kuda dan magang di beberapa sekolah berkuda untuk menambah pengalamannya berinteraksi dengan berbagai jenis kuda, salah satunya kuda equestrian. 

“Di daerah saya tinggal, tidak ada kuda equestrian. Saya ingin mengembangkannya di sana untuk semua kalangan masyarakat,” harap pemuda asal Aceh ini.(ipb.ac.id)