Mahasiswa Universitas Udayana Belajar Sistem Perkandangan Unggas Tertutup di Closed House Fakultas Peternakan IPB University

Dalam rangka pelaksanaan program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM), sebanyak 10 orang mahasiswa Prodi Peternakan, Fakultas Peternakan - Universitas Udayana Bali melaksanakan program tersebut dalam bentuk magang di lab lapangan closed house Fakultas Peternakan (Fapet) IPB University. Program tersebut berlangsung selama 2 bulan 10 hari dimulai dari tanggal 12 September hingga 30 November 2022.

Wakil Dekan Bidang Akademik Fapet IPB Prof. Irma Isnafia Arief menyambut dengan baik program tersebut “Selama melaksanakan kegiatan magang, para mahasiswa akan didampingi oleh dosen pendamping expert dari Fapet IPB yaitu Dr. Rudi Afnan untuk Lab. Kandang B dan Ir. Dwi Margi Suci, MS untuk kandang C. Di akhir periode magang, para mahasiswa juga akan mempresentasikan hasil kegiatan tersebut di hadapan pimpinan Fakultas” jelasnya

Salah satu mahasiswa, Maria Abi mengaku mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kesempatan magang industri nasional tersebut. “Disini saya mendapat tempat magang di closed house B dan ini merupakan magang pertama untuk saya. Kami disambut hangat oleh dosen-dosen-dosen Fapet dan teknisi di closed house. Pada saat magang kami selalu diarahkan terlebih dahulu, kegiatan apa yang harus dilakukan. Disini kami dapat belajar bagaimana bekerja sama dalam tim, berkomunikasi dengan baik dan saling berbagi ilmu. Selama magang disini, saya mendapat banyak ilmu, pengalaman, bertanggungjawab dengan apa yang dikerjakan, menciptakan suasana dan komunikasi yang lancar serta disiplin dalam waktu” ungkapnya. Selain itu ia juga merasakan suka duka yang dialami, antara lain cuaca di Bogor yang selalu hujan. Ke depannya, Maria berharap closed house di Fapet IPB semakin jaya dan selalu sukses.

Peserta lain yaitu Evi Nafisah yang melaksanakan magang di closed house blok C mengaku saat melakukan program magang disini mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman baru. “Kami juga banyak mengerti dari hal-hal sekecil mungkin yang ada dalam kandang sehingga kami dapat mengerti mekanisme kandang closed house itu seperti apa” jelasnya. (Femmy)